Sabtu 21 Jan 2017 13:16 WIB

Melania Trump Tuai Pujian

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden AS Donald Trump diambil sumpahnya saat upacara inagurasi di Gedung Capitol, Washington DC, Jumat (20/1).
Foto: REUTERS/Jim Bourg
Presiden AS Donald Trump diambil sumpahnya saat upacara inagurasi di Gedung Capitol, Washington DC, Jumat (20/1).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Saat upacara pelantikan Presiden AS, jagat fashion sudah menanti-nanti apa yang akan dipakai ibu negara, Melania Trump. Sejumlah pakar mode kemudian memujinya atas pilihan gaun biru langit dari Ralph Lauren.

"Penting bagi kami untuk merayakan tradisi membentuk gaya ikonik Amerika pada momen ini," kata perusahaan Lauren dalam pernyataan.

Melania mengenakan gaun panjang bawah lutut yang dipadukan dengan jaket khasmir menutup leher berwarna senada. Dipadukan dengan sarung tangan suede dan stilettos, rambut diikat ke belakang.

Ia menuai pujian dari pakar mode. "Saya pikir ia terlihat sensasional," kata pakar fashion New York, Hal Rubenstein. Menurutnya, Melania bukan pengambil risiko dan ia berpakaian dengan pintar dan elegan gaya khas urban Upper East Side.

Meski pilihan pakaian ibu negara selalu jadi sorotan, Melania dinilai tidak perlu ambil pusing. Apakah akan memakai talenta desainer muda atau baju-baju dari desainer kelas dunia.

Rubenstein mengatakan, Melania tidak punya kewajiban untuk menginspirasi fashion atau pun berlaku berdasarkan ibu negara sebelumnya. "Tapi satu yang penting, ia tahu yang ia pakai," kata Rubenstein.

Saat upacara pelantikan kemarin, putri tertua Ivanka memakan gaun putin Oscar de la Renta dengan pin kecil bendera Amerika. Hillary Clinton juga muncul dengan celana panjang Ralph Lauren berwarna putih dan jubah berwarna senada. Tiffani juga memilih putih sebagai warna pakaiannya.

Baca juga,  Aksi Protes Pelantikan Trump Ricuh, 90 Orang Ditangkap.

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement