REPUBLIKA.CO.ID, WESTMINSTER -- Pemimpin Katolik Dunia, Paus Fransiskus, bertemu dengan sejumlah pemimpin Muslim dari Inggris. Pertemuan itu diinisiasi Kadinal Vincent Nichols dari Westminster.
Dalam sambutan singkatnya, ia menekankan pentingnya saling mendengarkan satu sama lain. Menurut Fransiskus, itu bisa jadi prioritas untuk dilakukan, bukan malah tergesa-gesa untuk memberikan jawaban.
"Ketika kita mendengarkan satu sama lain dan berbicara satu sama lain, kita sudah sejalan," kata Fransiskus seperti dilansir Catholic Culture, Kamis (6/4).
Salah satu pemimpin Muslim di Inggris yang hadir, Moulana Syed Ali Raza Rizvi, merasa pertemuan itu memiliki nilai penting. Berbicara kepada Vatican Radio, ia melihat pertemuan menegaskan terorisme bukan tindakan Islam.
"Apa yang dilakukan beberapa penjahat berbeda dengan apa yang para pemimpin agama katakan," ujar Rizvi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
