Ahad 23 Apr 2017 21:04 WIB

Serangan Bom Tewaskan Enam Tentara Somalia

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Ilham
Bom meledak di Somalia (ilustrasi).
Foto: AP Photo/Farah Abdi Warsameh
Bom meledak di Somalia (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Sebuah kendaraan militer Somalia diserang bom di tepi jalan di wilayah Puntland, Bosasso, Somalia, Ahad (23/4). Insiden tersebut menewaskan enam tentara Somalia dan melukai delapan lainnya.

Milisi Alqaeda yang memiliki jaringan dengan kelompok milisi al-Shabaab mengaku bertanggung jawab terhadap serangan tersebut. Pejabat militer di Puntland, Mayor Mohamed Ibrahim mengatakan, truk militer Somalia yang diserang bom tersebut telah melakukan perjalanan dari perbukitan Galgala, sekitar 40 kilometer barat daya Bosasso.

"Lalu pasukan militer kami diserang sebuah bom di tepi jalan (Puntland) dan menewaskan enam tentara serta melukai delapan lainnya," kata Ibrahim menerangkan.

Tak lama pascaserangan tersebut, milisi al-Shabaab mengklaim dan mengaku bertanggung jawab atas terjadinya insiden itu. "Kami berada di balik serangan tersebut," kata juru bicara operasi militer al-Shabaab, Sheikh Abdiasis Abu Musab.

Sebelumnya, milisi al-Shabaab memang pernah menguasai sebagian besar daerah di Somalia, termasuk Ibu Kota Mogadishu. Namun pada 2011, militer pemerintah berhasil mengusir mereka dari Mogadishu.

Sejak saat itu, al-Shabaab secara bertahap mulai kehilangan benteng-bentengnya di daerah-daerah lain. Kendati demikian, para milisi al-Shabaab terus menebar ancaman dan menyerang, termasuk membom militer Somalia serta warga sipil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement