Jumat 25 Dec 2015 07:56 WIB

Kejam, Pesta Pernikahan Ini Rayakan Pembunuhan Bayi Palestina

Rep: Gita Amanda/ Red: Ani Nursalikah
Warga Palestina membawa keranda yang dipasang foto balita Ali Dawabsheh, yang tewas saat rumah orangtuanya dibakar militan Yahudi di Khan Younis, Gaza.
Foto: AP/Khalil Hamra
Warga Palestina membawa keranda yang dipasang foto balita Ali Dawabsheh, yang tewas saat rumah orangtuanya dibakar militan Yahudi di Khan Younis, Gaza.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Sebuah video yang diputar televisi Israel Channel 10 mengundang kecaman dan kemarahan. Dalam video tersebut tampak para tamu di pesta pernikahan Israel menari dengan senjata dan menusukkan senjata tersebut ke foto bayi Dawabsheh.

Dilansir Al Jazeera, Kamis (24/12), video dari pesta pernikahan pasangan Ortodoks Yahudi Israel itu mendorong kecaman keras. Video ditayangkan pada Rabu (23/12) malam oleh Channel 10. Rekaman itu sendiri direkam tiga pekan lalu.

Seorang pemuda bertopeng di acara tersebut mengangkat bom, sementara pemuda lain berulang kali menusuk foto Ali Dawabsheh. Bayi 18 bulan itu tewas dalam serangan pembakaran yang dilakukan pemukim Israel pada Juli lalu.

Pada bagian tertentu video, tampak senapan militer dan pistol dioper ke seluruh orang di dalam ruangan termasuk anak-anak. Laporan Channel 10 mengatakan, senjata tersebut sepertinya didapatkan pemukim dari tentara Israel.

"Biarkan saya melancarkan satu ledakan untuk membalas dendam pada Palestina untuk dua mata saya," ujar tamu yang hadir di pesta tersebut. Time of Israel melaporkan, mereka juga bernyanyi sambil sedikit mengubah lagu dari ayat Alkitab.

Laporan mencatat, pengantin di pernikahan tersebut dikenal sebagai aktivis sayap kanan garis keras Israel. Mereka dekat dengan pelaku pembakaran rumah Dawabhseh.

 

Baca juga:

Serangan Udara AS Hantam Taliban di Sangin

Tornado di AS Tewaskan 11 Orang

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement