REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kedatangan Presiden Amerika Serikat Donald Trump ke Inggris untuk mengunjungi Ratu Elizabeth II mendapat kritik pedas dari berbagai kalangan. Betapa tidak, Trump dinilai telah melanggar tata krama hanya dalam hitungan menit setelah bertemu dengan Ratu Elizabeth II.
Saat bertemu Ratu Elizabeth II, ada dua tata krama yang diabaikan oleh Trump. Salah satunya, Trump tidak membungkuk sedangkan sang istri, Melania Trump, tidak menunjukkan penghormatan saat menyapa sang Ratu Inggris. Keduanya hanya menyapa Ratu Elizabeth II dengan jabat tangan.
Donald Trump berjalan di depan Ratu Elizabeth II
Tata krama lain yang diabaikan oleh Trump adalah posisi berjalan. Trump terlihat berjalan di depan sang ratu ketika mereka sedang menginspeksi penjaga kehormatan Coldstream Guards.
"Saya tak bisa menonton ini, tidak membungkuk atau memberi penghormatan, dan sekarang Trump berjalan di depan sang Ratu. Dia tentu mengetahui protokolnya, tetapi memilih untuk mengabaikan protokol itu dan itu sangat tidak sopan," ungkap reporter senior Al Jazeera Joanna Gasiorowska seperti dilansir Independent.
Pada dasarnya, membungkuk dan memberi penghormatan bukan sebuah keharusan. Akan tetapi, kedua tata krama ini dinilai sebagai tata krama yang baik dan dilakukan oleh hampir semua orang yang menemui Ratu Elizabeth II.
Hal yang sama juga diungkapkan juru bicara keluarga kerajaan. Juru bicara tersebut menyatakan bahwa tata krama kesopanan umum saat menemui anggota keluarga kerajaan adalah memberi penghormatan atau membungkuk. Hal ini berlaku khususnya ketika menemui sang Ratu. Akan tetapi, tata krama kesopanan umum ini dikatakan sebagai pilihan pribadi.
Donald Trump berjalan di depan Ratu Elizabeth II
Berdasarkan panduan resmi keluarga kerajaan, cara membungkuk untuk laki-laki adalah neck bow atau membungkuk hanya dengan menundukkan kepala. Sedangkan tata krama kesopanan untuk perempuan saat bertemu anggota kerajaan adalah melakukan bentuk penghormatan (cursty) kecil. "Beberapa orang memilih untuk berjabat tangan seperti biasa," terang panduan tersebut.
Pertemuan Trump dan Ratu Elizabeth II yang disiarkan di seluruh dunia melalui televisi ini terlihat kontras dengan apa yang dilakukan Perdana Menteri Inggris Theresa May saat bertemu Pangeran William. May terlihat menunjukkan salam penghormatan yang dalam untuk Pangeran William ketika keduanya bertemu.
"Trump seharusnya merasa malu mengenai bagaimana dia berperilaku di depan sang Ratu. Tak menghormati protokol atau bahkan sopan santun yang layak. Dia seorang wanita tua dan cara Anda bersikap itu arogan," ungkap salah satu netizen Sarah Jane Roots melalui Twitter.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
