Jumat 11 Nov 2016 18:37 WIB

Kelompok Bersenjata Filipina Culik 6 Pelaut Vietnam

Rep: Puti Almas/ Red: Ilham
Milisi Abu Sayyaf
Foto: krmagazine
Milisi Abu Sayyaf

REPUBLIKA.CO.ID, DAVAO -- Sekelompok pria bersenjata melakukan penculikan terhadap enam pelaut Vietnam, Jumat (11/11). Mereka mencegat kapal yang melintas di perairan dektak pulau di selatan Filipina.

Menurut keterangan, enam pelaut tengah membawa kapal kargo menuju Davao. Namun, saat melewati selat dekat Pualu Basilan, yang selama ini disebut menjadi benteng Abu Sayyaf, kapal itu dihentikan oleh sekitar 10 orang pria bersenjata.

"Salah satu awak kapal juga ditembak dan kini dievakuasi ke rumah sakit, sementara enam lainnya masih dalam penyanderaan kelompok bersenjata itu," ujar komandan penjaga pantai Jerome Cayabyab.

Ia mengatakan, hingga saat ini nasib sandera belum dapat dipastikan. Setelah diculik, kelompok tersebut membawa enam pelaut menggunakan kapal kecil yang tidak terlacak jejaknya. Penyanderaan ini terjadi kedua kalinya dalam satu pekan terakhir di wilayah perairan itu.

Abu Sayyaf diduga berada di balik penyanderaan itu. Selama ini, kelompok militan tersebut kerap melakukan penculikan di wilayah perairan selatan Filipina.

Pemerintah Filipina dan Malaysia sebelumnya sepakat bekerja sama dengan Malaysia untuk meningkatkan kerja sama di wilayah perairan yang menjadi perbatasan dua negara. Kedua pihak mencoba mengamankan kondisi dan menghentikan berbagai pembajakan yang kerap terjadi.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement