Kamis 14 Jul 2011 01:13 WIB

Menlu Prancis: Qaddafi Siap-siap Pergi

Alain Juppe
Foto: starstwins.com
Alain Juppe

REPUBLIKA.CO.ID,PRANCIS--Menteri Luar Negeri Prancis, Alain Juppe, menyatakan bahwa informasi yang diperoleh dari para delegasi Prancis di Libya menyebutkan bahwa diktator Muammar Qaddafi telah "bersiap-siap pergi." Dalam wawancaranya dengan radio Prancis, Juppe mengatakan, "Kami menerima banyak pesan yang menyatakan bahwa Qaddafi telah bersiap-siap pergi. Mari kita berbicara tentang hal ini."

 

Namun demikian, Juppe menolak berbagai laporan bahwa Perancis telah berdialog secara langsung dengan rezim Gaddafi. Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Prancis, Bernard Valero, "Paris hanya berdialog dengan para delegasi yang menyatakan mereka datang atas nama Qaddafi."

Di sisi lain, DPR Prancis Selasa (12/7) menyetujui perpanjangan masa misi militer negara ini di Libya. 482 anggota DPR Perancis menyetujui perpanjangan misi militer Prancis di Libya sementara hanya 27 anggota yang menolak. Di Senat, 311 senator Perancis juga setuju sementara 24 lainnya menentang.

Voting terkait perpanjangan milisi tersebut dilakukan setelah Perdana Menteri Prancis, Francois Fillon, mengkonfirmasikan tengah terbentuknya solusi politik di Libya. Di hadapan anggota DPR, Fillon mengatakan, "Sebuah solusi politik untuk saat ini lebih tidak dapat dihindari dan prosesnya telah dimulai."

Sementara itu, Menteri Keuangan Prancis, Valerie Pecresse, menyatakan bahwa operasi militer Prancis di Libya telah menelan biaya 160 juta Euro dalam bombardir selama lebih dari tiga bulan. Dalam misi di Libya, militer Prancis menurunkan 4. 400 personilnya yang 800 di antaranya berbasis di pangkalan dalam negeri dan selebihnya bertugas di pangkalan di luar negeri. 

 

 

sumber : IRIB/MZ
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement