Senin 22 Sep 2014 16:15 WIB

Pengungsi Suriah di Turki Capai 130 Ribu Jiwa

Rep: Gita Amanda/ Red: Bilal Ramadhan
Pengungsi Suriah di kamp pengungsi yang terletak di Provinsi Idlib, utara Suriah.
Foto: AP Photo/Hussein Malla
Pengungsi Suriah di kamp pengungsi yang terletak di Provinsi Idlib, utara Suriah.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA-- Jumlah pengungsi Suriah yang memasuki wilayah turki dalam empat hari terakhir mencapai total 130 ribu orang. Wakil perdana menteri Turki mengatakan, peningkatan disebabkan kemajuan militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Numan Kurtulmus memperingatkan, jumlah pengungsi bisa mengalami peningkatan. Tapi ia bersikeras mengatakan, Turki siap dengan skenario terburuk. "Saya berharap bahwa kita tak dihadapkan dengan gelombang pengungsi yang lebih padat, tapi jika benar, kami telah mengambil tindakan pencegahan," kata Kurtulmus.

Para pengungsi telah membanjiri Turki sejak Kamis. Mereka melarikan diri dari serangan ISIS yang mendorong konflik ke perbatasan Turki. Konflik di Suriah selama ini telah mendorong lebih dari satu juta orang menyeberang ke perbatasan dalam 3,5 tahun terakhir.

"Ini bukan bencana alam, yang kita hadapi adalah bencana buatan manusia," ujarnya.

Ia menambahkan, sebuah keuatan tak terkendali datang di sisi lain perbatasan dan menyerang warga sipil. Bencana ini menurutnya lebih buruk dari bencana alam. Ahad (21/9) malam, Turki menutup perbatasan di Kucuk Kecnircier dalam rangka mencegah warga bergabung dalam pertarungan di Suriah. Sehari sebelumnya, ratusan pejuang Kurdi bergabung dengan pertempuran di Suriah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement