Kamis 21 May 2015 12:27 WIB

Tersapu Hingga Satu Kilometer, Bayi ini Selamat dari Longsor

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Dwi Murdaningsih
Longsor di Kolumbia
Foto: Luis Benavides—Associated Press
Longsor di Kolumbia

REPUBLIKA.CO.ID, SALGAR -- Seorang bayi berusia 11 bulan selamat dari terjangan longsor yang menewaskan 78 orang di Kolombia, Kamis (21/5). Sementara Ibu dan 11 anggota keluarga lainnya tewas tersapu longsor di Salgar, provinsi Antioquia.

Dokter mengatakan bayi laki-laki yang diketahui bernama Jhosep Diaz tersebut selamat karena ia berada di dalam sebuah boks hangat. Boks yang membawa Diaz itu ikut tersapu longsor hingga lebih dari satu kilometer.

Dokter Jesus Antonio Guisao mengatakan Diaz ditemukan dalam keadaan dingin namun tidak terluka. "Ia tidak sadarkan diri dan tidak membuka matanya, namun ia masih bernafas," kata dia.

Kakek Diaz, Alvaro Hernande adalah orang yang akan mengambil hak asuh. Ia mengaku sangat bahagia mendengar cucunya itu selamat. "Meski menerima berita buruk 16 anggota keluargaku tewas, namun mengetahui cucuku selamat adalah sebuah keajaiban," kata dia, dikutip BBC.

Longsor yang terjadi Ahad itu adalah yang terburuk sejak bencana gempa pada 1999. Pihak berwenang dan masyarakat lokal masih melakukan pencarian korban baik tewas maupun selamat di sepanjang 40 km arus longsor di dekat sungai Liboriana.

Longsor terjadi pada pukul 03.00 dini hari ketika masyarakat tertidur. Warga setempat mengatakan hujan deras membuat ketinggian air sungai naik 15-20 kali dari biasanya hingga menyebabkan longsor.

"Sungai itu memang menyebabkan banjir tapi tidak pernah separah ini," kata Ombudsman lokal Salgar, Cesar Augusto Garcia. Longsor juga terjadi cukup sering di Kolombia karena curah hujan yang tinggi dan konstruksi tanah yang buruk.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement