Rabu 25 Nov 2015 18:06 WIB

Sewa Tempat Tinggal di Sydney Paling Mahal di Australia

menata kawasan hijau apartemen

Laporan itu menemukan, keterjangkauan sewa di daerah lain NSW mirip dengan wilayah metropolitan Sydney.

Menteri Utama NSW, Mike Baird, mengatakan, pemerintah sedang berusaha untuk meningkatkan persentase perumahan yang terjangkau dalam pembangunan terbaru.

"Ada berbagai metode yang bisa dipertimbangkan tapi akhirnya apa yang kami ingin lihat pertama dan terpenting adalah lebih banyaknya perumahan," ujarnya.

Sang Menteri mengungkapkan, "Pada saat yang sama, jika ada pilihan di mana kami bisa meningkatkan segmen terjangkau dari pasokan baru, itu adalah sesuatu yang tengah dipertimbangkan menteri perencanaan, belum ada kajian yang dibahas, tapi ia sedang mempertimbangkan berbagai pilihan yang bisa diajukan.”

"Jelas keterjangkauan masih menjadi tantangan besar. Tak ada keraguan kami harus melakukan lebih banyak lagi. Tapi yang terbaik yang kami bisa lakukan adalah peningkatan pasokan perumahan. Kami melakukan hal itu pada tingkat rekor," kemukanya.

Juru bicara perumahan sosial kubu oposisi NSW, Tania Mihailuk, mengatakan, Pemerintah telah gagal untuk menghasilkan sewa terjangkau dan rencana perumahan sosial yang tepat.

Laporan itu mengatakan, para pekerja lajang yang tinggal di properti sewa paling disarankan untuk tinggal di Brisbane atau Melbourne, dan yang paling tak direkomendasikan adalah tinggal di Sydney atau Adelaide.

Keluarga pekerja paling disarankan untuk tinggal di Melbourne atau Brisbane dan disarankan hindari Hobart atau Sydney.

Melbourne telah konsisten menjadi kota paling terjangkau untuk para penyewa selama tiga tahun terakhir, kata laporan itu.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-11-25/sewa-tempat-tinggal-di-sydney-paling-tak-terjangkau-di-australia/1518364
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement