Selasa 26 Apr 2016 06:34 WIB

Sejarah Hari Ini: Bencana Besar, Reaktor Nuklir Chernobyl Meledak

Rep: RR Laeny Sulistyawati/ Red: Teguh Firmansyah
Kerusakan akibat tragedi Chernobyl
Bom mobil meledak menghancurkan iring-iringan kendaraan Rafik Hariri

Tepat pada 26 April 2005, Suriah telah mengumumkan semua pasukan militernya meninggalkan Lebanon. Penarikan militer Suriah dilakukan menyusul tuntutan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Perpisahan terjadi saat sekitar 200 tentara Suriah di Lembah Bekaa ditarik dan menandai akhir dari penyebaran prajurit negara tersebut di Lebanon selama 29 tahun.

Tekanan bagi Suriah untuk meninggalkan Lebanon terjadi setelah pembunuhan mantan perdana menteri (PM) Lebanon Rafik Hariri pada Februari.

Suriah telah membantah terlibat dalam kematian Hariri yang tewas dibunuh oleh sebuah bom mobil di Beirut. Tetapi aksi protes masif terjadi menyerukan orang Suriah untuk pergi.

Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengatakan, era politik baru dalam hubungan antara kedua negara telah dimulai dengan selesainya penarikan pasukan.

Dalam sebuah surat kepada PBB, Menteri Luar Negeri Suriah Farouq al-Shara mengumumkan, "Pasukan Suriah yang ditempatkan di Lebanon, atas permintaan Lebanon dan di bawah mandat Arab telah ditarik. Penarikan dimulai dari aparat keamanan, dan aset mereka di Suriah pada 26 April 2005.''

Pasukan Suriah di Lebanon yang berjumlah hingga 40 ribu orang secara keseluruhan dijadwalkan meninggalkan Lebanon pada 30 April 2005.

sumber : BBC, History.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement