REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Seorang pejabat senior pemerintah Jepang dikritik karena terlihat naik di punggung rekannya saat menyeberangi genangan air.
Saat itu, Wakil Menteri Rekonstruksi Shunsuke Mutai sedang mengunjungi kota Iwaizumi yang baru saja diterpa Topan Lionrock, yang menewaskan lebih dari 20 orang di wilayah tersebut. Dalam kunjungannya yang disiarkan stasiun televisi Jepang, Mutai terlihat sedang tertawa saat berada di punggung rekannya untuk menghindari genangan air.
Seperti yang dilansir dari BBC, Selasa (13/9), Mutai yang diduga lupa membawa sepatu karet, kemudian meminta maaf atas kelakuannya. Ia mengatakan apa yang dia lakukan adalah hal yang tidak pantas dan ia sangat menyesali kejadian tersebut.
Gambar wakil menteri itu beredar di media sosial. Netizen kemudian mencerca dan menuduhnya tidak melakukan pekerjaan dengan serius.
Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga kemudian turut melayangkan kritiknya terhadap Mutai. Ia menyebut Mutai tidak memiliki kepekaan.
"Dia pergi ke sana sebagai ketua tim investigasi pemerintah, jadi tentu dia harus membawa sepatu bot karet. Saya harus mengatakan dia tidak memiliki kepekaan terhadap warga dan wilayah itu,” ujar Suga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
