REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Kementerian Luar Negeri Korea Selatan (Korsel) pada Kamis (18/5) waktu setempat mengungkapkan rencana pertemuan Pemerintah Korsel dengan Amerika Serikat (AS). Pertemuan tersebut dijadwalkan pada akhir Juni mendatang.
Pertemuan tersebut dilakukan karena kedua negara itu memiliki tujuan untuk memperkuat hubungan dalam menghadapi pengembangan senjata nuklir dan rudal oleh Korea Utara.
Sebelumnya Presiden Korsel baru Moon Jae-in mengatakan akan meperbaiki hubungan dengan Korea Utara. Bahkan dalam kampanye kepresidenannnya, ia mengaku ingin mengkaji ulang mengenai pembangunan sistem antirudal milik AS yang dibangun di Korsel.
Sementara itu, utusan Presiden Korsel untuk Cina Lee Hae-chan dilaporkan akan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping
Diketahui Lee berangkat ke Cina pada Kamis (18/5) pagi.
Baca juga, Korut Siap Berperang dengan Amerika Serikat.