REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Rajak tiba di Kantor Suruhanjaya Pencegahan Rasuah Malaysia/SPRM (KPK di Indonesia) di Putrajaya, Selasa pukul 09.46 waktu setempat. Kedatangannya ini untuk memberi keterangan terkait penyelidikan SRC International Sdn Bhd.
Najib dengan mengenakan baju biru tiba di KPK Malaysia dengan mengendarai Toyota Velfire warna putih dengan diiringi dua mobil disambut puluhan pendukungnya di depan pintu masuk Kantor SPRM. Najib akan menjawab pertanyaan terkait dana RM 42 juta sebagai bagian dari investigasi terhadap 1MDB yang memiliki keterkaitan dengan SRC International Sdn Bhd.
SRC International ialah anak perusahaan 1MDB, sehingga dia diletakkan di bawah Kementerian Keuangan pada 2012. Pada 26 Januari 2016, media melaporkan bekas pengacara negara Tan Sri Mohamed Apandi Ali menyatakan tidak ada kesalahan yang dilakukan Najib berkaitan kasus melibatkan dana RM2,6 miliar dan SRC International.
Wall Street Journal (WSJ) dalam laporannya pada 2015 menyebutkan SRC International sebagai perusahaan yang menyalurkan uang ke beberapa rekening pribadi Najib Razak.