Selasa 26 Jan 2021 13:34 WIB

Xi Jinping Ingatkan AS Risiko Perang Dingin

Beijing tidak akan bersedia didikte oleh Washington.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden China Xi Jinping telah memperingatkan para pemimpin global agar tidak memulai Perang Dingin baru. Ilustrasi.
Foto:

Biden tidak menunjukkan tanda-tanda akan memperlunak sikap terhadap Beijing yang dimulai Trump. Ia mengumumkan kebijakan pengadaan barang yang dinamakan 'beli dari orang Amerika' untuk mendorong industri manufaktur AS.

"Kita harus membangun ekonomi dunia yang terbuka, menjaga rezim perdagangan multilateral, menyingkirkan standar, peraturan dan sistem yang diskriminatif dan eksklusif dan menghilangkan halangan-halangan dalam perdagangan, investasi dan pertukaran teknologi," kata Xi.

"Hubungan antar negara harus dikoordinasikan dan diregulasi melalui institusi dan peraturan yang tepat, yang kuat tidak merundung yang lemah, keputusan tidak boleh dibuat hanya berdasarkan tunjuk kekuatan atau mengayunkan tinju," tambahnya.

Xi juga menegaskan China tidak akan terpengaruh pada kritik yang soal hak asasi manusia. Kritikan yang baru-baru ini fokus pada tindakan keras China terhadap perbedaan pendapat di Hong Kong dan perlakukan terhadap masyarakat minoritas Uighur yang mantan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo sebut 'genosida'.

"Tidak ada daun di dunia ini yang sama persis, tidak ada sejarah, budaya atau sistem sosial yang sama, setiap negara unik dengan sejarah, budaya dan sistem sosialnya sendiri-sendiri, tidak ada yang lebih superior dari yang lain," kata Xi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement