Erdogan mengatakan bahwa setiap organisasi internasional, pemerintah, media, politisi, masyarakat sipil, kelompok agama dan pemimpin opini memiliki peran penting untuk dimainkan dalam konteks ini.
Turki telah melakukan berbagai upaya dalam hal ini di platform internasional, khususnya di Inisiatif Aliansi Peradaban.
"Begitu pula dengan kebijakan pintu terbuka yang kami terapkan, kami melindungi setiap orang yang berlindung di negara kami terlepas dari keyakinan, bahasa dan asal mereka," kata Erdogan.
“Pada kesempatan ini, saya dengan hormat mengenang para korban genosida dan berharap masa depan di mana segala macam diskriminasi akan berakhir dan kejahatan terhadap kemanusiaan tidak akan terulang,” ujarnya.