Selasa 23 Feb 2021 15:13 WIB

Ilmuwan Suriah Jadi Mata-Mata CIA, Berakhir di Regu Tembak

Ilmuwan itu pulang ke Suriah usai mendapat beasiswa dan mengenyam pendidikan di AS.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
CIA
Foto:

Namun laporan itu berakhir pada akhir 2001 ketika intelijen Suriah menginterogasi ilmuwan itu mengenai kasus kecil. Ia dilaporkan meminta uang suap ke pemasok asing SSRC agar mereka mendapatkan kontrak berikutnya.

Ia mengira interogator mengetahui mengenai kontaknya dengan CIA lalu ilmuwan itu mengakui semuanya pada mereka. Kemudian ia ditahan dan dieksekusi oleh regu tembak di Penjara Adra pada 7 April 2020.

Walaupun pada 2013 Assad sudah menghancurkan sebagian besar senjata kimianya karena larangan hukum internasional dan tekanan masyarakat internasional yang marah usai Assad menggunakan senjata kimia itu ke rakyatnya sendiri. Hingga saat ini SSRC masih beroperasi dan kabarnya masih mengembangkan senjata kimia.

Bulan lalu PBB mengakui mereka tidak yakin apakah Suriah sudah sepenuhnya menyingkirkan semua senjata kimia mereka. PBB mendesak pemerintah Assad bekerja sama untuk menyingkirkan senjata yang telah digunakan dalam perang sipil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement