Rabu 19 May 2021 22:05 WIB

Israel Lancarkan Serangan Baru ke Jalur Gaza

Pesawat-pesawat tempur Israel melancarkan serangan baru ke Jalur Gaza pada Rabu

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Bayu Hermawan
Sisa-sisa bangunan enam lantai yang hancur akibat serangan udara Israel dini hari terlihat di Kota Gaza, Selasa 18 Mei 2021.
Foto:

Hamas telah membantah laporan tentang menyetujui gencatan senjata dengan Israel yang dimediasi Mesir. Hamas menyebut belum ada kerangka waktu khusus untuk hal semacam itu. 

"Laporan yang diedarkan oleh beberapa media musuh (Israel) tentang Hamas menerima gencatan senjata pada hari Kamis tidak benar," kata pemimpin Hamas Izzat al-Rishq lewat akun Twitter pribadinya pada Rabu, dikutip laman Anadolu Agency.

Namun, Al-Rishq membenarkan bahwa upaya mediasi yang serius sedang berlangsung. Pada Selasa (18/5), Israeli Channel 12 melaporkan bahwa Mesir mengusulkan gencatan senjata antara Israel dan faksi-faksi Palestina yang berbasis di Jalur Gaza. Hal itu disebut bakal berlaku mulai Kamis (20/5).

"Kairo menyarankan gencatan senjata dimulai dari pukul 6 pagi Kamis depan," kata Channel 12, seraya menambahkan bahwa Hamas telah menyetujui proposal tersebut.

 

Sejak 10 Mei lalu, Israel telah melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza. Kementerian Kesehatan Palestina menyebut, setidaknya 219 warga Gaza telah tewas, termasuk 63 anak-anak dan 36 wanita. Sementara korban luka sedikitnya mencapai 1.530 orang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement