Jumat 09 Jul 2021 22:54 WIB

Kasus Ekstradisi CFO Huawei Masuki Babak Penentuan

Tim pembela CFO Huawei mengungkapkan dokumen yang bisa mengubah arah kasus.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
CFO Huawei Meng Wanzhou (49 tahun)
Foto:

Dalam pengajuan hukum, pengacara Meng telah mengajukan dokumen tersebut karena memperkuat dugaan bahwa AS sengaja menyesatkan Kanada dengan menyembunyikan fakta-fakta kunci yang bisa mungkin melemahkan dakwaan terhadap Meng. Pengacara Meng berpendapat bahwa dokumen dari HSBC menunjukkan Huawei terbuka tentang hubungannya dengan Skycom.

photo
CFO Huawei Meng Wanzhou (49 tahun) - (huawei)
 

Dalam pernyataan baru-baru ini, Huawei Kanada mengatakan, dokumen-dokumen ini yang terdiri dari email dan catatan HSBC lainnya menunjukkan tidak ada bukti penipuan di HSBC. Dokumen menunjukkan kendali Huawei atas Skycom tidak disembunyikan terhadap para pejabat eksekutif senior HSBC dan bahwa penilaian risiko internal HSBC dibuat berdasarkan pengetahuan tentang fakta yang sebenar-benarnya. Risiko reputasi dikelola dengan sepengetahuan eksekutif senior HSBC.”

Pada Februari lalu, pihak Meng berupaya mendapatkan akses ke dokumen HSBC melalui pengadilan di Inggris, namun upaya itu tidak berhasil. Baru kemudian di bulan Maret, kembali diupayakan melalui pengadilan Hong Kong melalui penyelesaian di luar jalur pengadilan dengan HSBC. Persyaratan penyelesaian tidak dipublikasikan, tetapi tampaknya HSBC memberi Huawei akses ke dokumen tersebut, dengan klausul kerahasiaan terlampir.

Pekan lalu pengadilan Kanada menerima permohonan dari jaksa dan kelompok media Kanada bahwa informasi tersebut tidak lagi dapat dirahasiakan. Itu adalah hasil yang melegakan bagi Huawei, karena kemungkinan besar bukti dapat diterima di pengadilan untuk menantang klaim ekstradisi. Meng diperkirakan akan hadir di pengadilan hingga beberapa bulan ke depan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement