Kamis 21 Oct 2021 18:15 WIB

Format Moskow tentang Afghanistan Adopsi Pernyataan Bersama

Perwakilan Taliban memuji hasil pertemuan tentang penyelesaian masalah Afghanistan

Perwakilan Taliban memuji hasil pertemuan tentang penyelesaian masalah Afghanistan.

Taliban 'menghargai' pertemuan format Moskow

Mengomentari hasil pertemuan format Moskow, Zakir Jalaly, perwakilan dari Kementerian Luar Negeri Taliban, mengatakan "itu adalah pertemuan yang sangat baik dalam suasana yang sangat positif," dan semua negara menegaskan kesediaan mereka untuk berinteraksi secara dekat dengan Taliban.

“Imarah Islam Afghanistan [nama Taliban untuk republik] menghargai dan menyambut inisiatif pihak Rusia ini,” kata dia.

Dia menambahkan semua negara yang berpartisipasi mendukung pencairan aset bank sentral Afghanistan, “yang merupakan milik rakyat Afghanistan dan tidak boleh dikaitkan dengan urusan politik.”

Sementara itu, Menteri Informasi dan Kebudayaan Taliban, Khairullah Khairkhwa, mengatakan “semua peserta pertemuan sepakat harus ada perdamaian dan stabilitas di Afghanistan” dan dengan suara bulat menyetujui adanya kebutuhan memberikan bantuan kemanusiaan ke Afghanistan.

Pada gilirannya, Abdul Salam Hanafi, yang bertindak sebagai wakil perdana menteri kedua dalam pemerintahan Taliban, mengatakan pemerintah baru Afghanistan melakukan segalanya untuk menjamin keamanan negara dan warganya.

“Tidak ada yang dianiaya atas dasar etnis, agama, bahasa, jenis kelamin, atau perbedaan lainnya,” ungkap dia

Hanafi mendesak untuk secara resmi mengakui otoritas Afghanistan yang baru. “Jika pemerintah baru tidak diakui, jika tidak didukung, kelompok-kelompok yang mengancam keamanan Afghanistan hanya akan memperkuat pengaruh mereka.”

Format Moskow adalah mekanisme yang dibentuk pada 2017 untuk mengatasi masalah Afghanistan. Kelompok ini mengadakan beberapa putaran pembicaraan di Moskow pada 2017 dan 2018.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/pertemuan-format-moskow-tentang-afghanistan-adopsi-pernyataan-bersama/2398329
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement