Hanya saja, Humeniuk menolak memberikan lebih banyak detail mengenai serangan ini. Ia mengatakan pasukan Rusia di selatan "agak kuat" dan dibangun sejak lama.
"Serangan balik sudah digelar beberapa waktu (dengan maksud) melelahkan musuh dan tidak memberinya kesempatan maju," kata Humeniuk pada stasiun televisi Suspilne.
Humeniuk mengatakan tahap serangan sudah dimulai pada Senin kemarin. Tidak lama setelah pengumuman ini disampaikan, Kepala Staf Presiden Ukraina, Andriy Yermak, menulis di Telegram "Kherson kami sebentar lagi."
Baca juga: AS Tambah Bantuan Senjata ke Ukraina dan Halangi Produksi Senjata Rusia
sumber : Reuters
Advertisement