Senin 26 Dec 2022 05:06 WIB

Menghabiskan Liburan Musim Dingin di Arab Saudi, Pilihan Menakjubkan

Beragam acara dan festival populer seolah memberikan dimensi ekstra musim dingin.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Ilham Tirta
Riyadh Season di Riyadh, Arab Saudi.
Foto:

3. Jalan-jalan musim dingin di Tabouk dan Asir

Salah satu bagian paling ajaib dari musim dingin adalah melangkah keluar untuk menikmati udara segar musim ini. Karena itu, pegunungan di provinsi utara dan selatan negara ini menjadi tujuan populer bagi mereka yang mencari petualangan.

Di Arab Saudi, musim dingin dirayakan sebagai waktu untuk menyejukkan diri, berkemah, dan mendaki. Suhu musim dingin rata-rata mencapai belasan derajat selsius, tetapi bagi pelancong yang cukup beruntung dapat melihat hujan salju di pegunungan di wilayah utara, yang menyelimuti lereng dan gurun pasir.

Bagi penggemar salju, mendaki di Saudi selama musim dingin adalah pengalaman yang berbeda dari mendaki di tempat lain. Wilayah utara, dekat Tabuk, menjadi kesempatan terbaik melihat pasir yang bergeser di bawah lapisan salju segar.

Di sisi lain, Asir adalah rumah bagi pegunungan Soudah yang tertutup juniper. Ini merupakan lokasi tertinggi di Arab Saudi, dengan ketinggian lebih dari 3.000 meter di atas permukaan laut.

Soudah juga menyelenggarakan Festival Flowerman tahunan, yang memamerkan budaya suku asli Aseri, termasuk pria yang mengenakan karangan bunga dan hiasan kepala.

4. Aktivitas gurun di musim dingin

Gurun bisa mengintimidasi, dengan suasananya yang kering dan suram, sekaligus beku di musim dingin. Tetapi hal ini juga bisa menjadi tempat yang menyenangkan.

Dengan musim dingin menjadi musim paling hangat di Arab Saudi, ini adalah waktu yang tepat untuk keluar rumah. Banyak penduduk setempat memilih musim dingin untuk menikmati aktivitas gurun, pergi ke Al-Nafud atau Rub Al-Khali dengan menunggang kuda, seluncur pasir, maupun hiking. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement