Korps Sukarelawan Rusia menggambarkan dirinya sebagai "formasi sukarelawan di Angkatan Bersenjata Ukraina". Sedikit yang diketahui tentang kelompok tersebut dan belum jelas hubungan mereka dengan militer Ukraina.
Peneliti untuk situs web investigasi Bellingcat, Michael Colborne, menyatakan, kelompok itu didirikan pada Agustus 2022. Mereka sebagian besar terdiri dari ekstremis Rusia sayap kanan anti-Putin yang memiliki hubungan dengan kelompok sayap kanan Ukraina.
Di Twitter, Colborne mengatakan bahwa intelijen militer Ukraina sangat mungkin menyetujui serangan itu. Namun, penasihat presiden Ukraina Mykhailo Podolyak menggambarkan klaim Rusia sebagai provokasi klasik yang disengaja.
"Rusia ingin menakut-nakuti rakyatnya untuk membenarkan serangan terhadap negara lain (dan) meningkatnya kemiskinan setelah tahun perang," ujar Podolyak menunjukkan bahwa partisan Rusia berada di balik kejadian Bryansk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
