Jumat 15 Mar 2024 20:20 WIB

Jamaah Palestina: Saya Hanya Ingin Berdoa di Masjid Al Aqsa

Seorang jamaah mengatakan jumlah tentara Israel lebih banyak dari jumlah jamaah.

Rep: Lintar Satria/ Red: Ani Nursalikah
Pasukan keamanan Israel berjaga saat jamaah Muslim berjalan ke kompleks Masjid Al-Aqsa selama bulan suci Ramadhan di Kota Tua Yerusalem, Jumat, 15 Maret 2024.
Foto:

Sebelumnya dilaporkan, Israel memberlakukan pembatasan baru pada pintu masuk Masjid Al-Aqsa di hari Jumat  pertama bulan suci Ramadhan. Jamaah wajib mendapatkan surat izin dan kartu magnet valid untuk masuk masjid.

Pada Kamis (14/3/2024), polisi Israel mengeluarkan pernyataan yang mengatakan berita yang beredar tentang penghalang dan gerbang yang dipasang untuk mencegah akses ke kompleks tersebut tidak berdasar dan bertujuan untuk memperkeruh suasana. Polisi mengatakan sedang ada pekerjaan pemeliharaan untuk mengganti pintu keamanan.

Stasiun televisi Israeli Public Broadcasting Corporation melaporkan polisi akan mengintensifkan kehadirannya di Yerusalem dan sekitar. Polisi akan mengerahkan 3.000 petugas pada sholat Jumat pertama bulan Ramadhan tahun ini.

Hamas mengajak kepada warga Palestina untuk mendobrak "pengepungan" terhadap Masjid Al-Aqsa di hari Jumat pertama bulan Ramadhan. Tentara Israel menerapkan berbagai pembatasan untuk masuk ke tempat tersebut selama bulan suci umat Islam.

Hamas menyerukan kepada warga Palestina di daerah pendudukan Yerusalem, Tepi Barat dan Israel untuk segera berpartisipasi dalam membela Masjid Al-Aqsa dari agresi Zionis yang sedang berlangsung saat ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement