Jumat 21 Sep 2012 19:35 WIB

Afghanistan Peringatkan Pakistan

Afghanistan-Pakistan
Afghanistan-Pakistan

REPUBLIKA.CO.ID, PBB - Menteri luar negeri Afghanistan memperingatkan di Dewan Keamanan PBB, Kamis (21/9) hubungan negaranya dengan Pakistan akan terancam akibat serangan Pakistan di perbatasan kedua negara yang menewaskan puluhan warga Afghanistan. 

Afghanistan selama beberapa bulan menyebut tentara Pakistan menembakkan ratusan peluru roket ke dua provinsi timur Kunar dan Nuristan, menargetkan pangkalan-pangkalan gerilyawan tetapi juga memaksa penduduk desa meninggalkan rumah-rumah mereka.

"Jika gagal menghentikan serangan-serangan seperti itu akan beresiko menimbulkan bahaya bagi hubungan bilateral Afghanistan-Pakistan, dengan kemungkinan konsekuensi-konsekuensi negatif bagi kerja sama bilateral bagi perdamaian, keamanan dan pembangunan ekonomi di kedua negara kami dan kawasan lebih luas," kata Menlu Afghanistan Zalmai Rassoul.

Afghanistan mengirim pasukan tambahan dan artileri jarak jauh ke perbatasan dengan Pakistan sementara ketegangan-ketegangan meningkat akibat serangan itu. "Kami mengulangi seruan kami bagi penghentian segera dan penuh aksi-aksi ini, yang telah menelan korban jiwa belasan warga Afghanistan, sebagian besar sipil, sementara menimbulkan banyak warga yang cedera," kata Rassoul.

Pakistan berulang-ulang menuduh Afghanistan menampung para gerilyawan di dalam perbatasan Afghanistan terutama di provinsi Kunar, yang menyebabkan Pakistan rawan bagi kontra-serangan ketika mereka mengejar gerilyawan dari daerah-daerah suku Pashtun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement