Senin 05 Jun 2017 19:55 WIB

Korsel Temukan Empat Warga Korut yang Kabur di Lepas Pantai

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Bilal Ramadhan
Korea Utara dan Korea Selatan
Korea Utara dan Korea Selatan

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL – Korea Selatan menyelamatkan empat warga Korea Utara dari perairan di lepas pantai timur. Kementerian Unifikasi Korsel menyebutkan sedang menanyakan ke yang bersangkutan, dan akan mengembalikan ke negaranya jika mereka ingin kembali.

Warga Korea Utara yang tertutup dan miskin kadang-kadang kabur ke Selatan yang lebih kaya dan demokratis. Mereka biasanya menuju Korsel dengan menggunakan kapal nelayan melintasi perbatasan maritim yang disengketakan di antara kedua belah pihak.

Namun sebagian besar upaya kabur itu dilakukan melalui Cina. Keempat warga Korut itu ditemukan di dua kapal pada Jumat dan Sabtu oleh angkatan laut Korea Sleatan. “Mereka saat ini sedang diselidiki dan akan ditanya apakah mereka ingin kembali ke Utara,” kata juru bicara Kementerian Unifikasi Lee Duk-haeng, Senin (5/6).

Penyelamatan itu terjadi beberapa  hari setelah Korea Selatan mengembalikan enam nelayan Korea Utara yang diselamatkan dari kapal nelayan yang menyimpang. Kendati demikian, Korut dan Korsel masih dalam teknis perang sejak konflik 1950-1953. Konflik itu berakhir dengan sebuah gencatan senjata, bukan dengan perjanjian damai.

Dewan Keamanan PBB pada Jumat memperluas sanksi yang diberikan kepada Korea Utara setelah uji coba rudal berulang yang dilakukan oleh Korut. Ini mengadopsi resolusi pertama yang disepakati oleh Amerika Serikat dan sekutu utamanya Korsel dan Cina, sejak Donald Trump mulai menjabat.

Sementara itu Korut berkali-kali mengancam untuk menghancurkan AS dan mengatakan bahwa program rudal dan nuklirnya tersebut diperlukan untuk melawan agresi AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement