Sabtu 25 Nov 2017 14:52 WIB

PBB Bantu Pulangkan Pengungsi Rohingya

Rep: marniati/ Red: Dwi Murdaningsih
Noor Fatima, seorang pengungsi Rohingya yang melarikan diri ke Bangladesh dari Myanmar, dengan 1 dari 4 anaknya.
Foto: ABC
Noor Fatima, seorang pengungsi Rohingya yang melarikan diri ke Bangladesh dari Myanmar, dengan 1 dari 4 anaknya.

REPUBLIKA.CO.ID, DHAKA -- Bangladesh dan Myanmar telah sepakat untuk menerima bantuan dari badan pengungsi PBB (UNHCR) untuk pemulangan kembali ratusan ribu Muslim Rohingya. Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Bangladesh Abul Hassan Mahmood Ali.

Kedua pemerintahan telah menandatangani sebuah perjanjian pada Kamis (23/11) mengenai persyaratan untuk proses pemulangan pengungsi Rohingya. Kembalinya Rohingya ke Myanmar diperkirakan akan dimulai dalam dua bulan.

Kelompok Hak Asasi Manusia telah menbdesak kedua negara untuk melibatkan UNHCR dalam proses pemulangan ini agar Rohingya terlindungi saat kembali ke Myanmar.

Lebih dari 600 ribu orang Rohingya mencari perlindungan ke Bangladesh setelah militer Myanmar melancarkan pemberontakan kontra brutal di desa mereka di bagian utara negara bagian Rakhine menyusul serangan militan Rohingya di sebuah pangkalan militer dan pos polisi pada 25 Agustus.

sumber : reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement