REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kepolisian Malaysia mengonfirmasi barang sitaan yang diambil dari enam lokasi terkait dengan mantan perdana menteri Najib Razak. Barang-barang tersebut berkaitan dengan skandal korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Kepala Kepolisian Malaysia Amar Singh mengatakan, barang-barang yang disita dari enam lokasi itu senilai 273,34 juta dolar AS. Barang-barang yang disita berupa uang tunai, perhiasan, tas, dan jam tangan.
"Membutuhkan satu bulan dan delapan tim yang terdiri dari lebih 150 petugas dan ahli dari swasta untuk menakar total nilai barang sitaan itu karena nilainnya yang terlampau besar," kata Amar Singh.
Polisi Malaysia menyita beberapa ratus tas dan lusinan koper berisi uang tunai, perhiasan dan barang berharga lainnya sebagai bagian dari investigasi korupsi dan pencucian uang mantan Perdana Menteri Najib Razak di Kuala Lumpur, Malaysia Jumat, (18/5).
Diantara barang-barang yang disita adalah uang tunai senilai total 116,7 juta ringgit yang terdiri dari 26 mata uang asing. Aparat membutuhkan bantuan dari 22 bank negara dan enam buah mesin penghitung uang serta tiga hari untuk memastikan jumlah dana yang disita itu.
Aparat juga telah menyita perhiasan senilai total 600 hingga 880 juta ringgit. Sebanyak 12 ribu buah perhiasan itu dibawa menggunakan 25 kantung. Perhiasan yang disita meliputi 1.400 buah kalung, 2.200 cincin, 2.100 gelang, 2.800 pasang anting, 1.600 bros dan 14 tiara.
Baca juga: Barang Sitaan Kasus Najib Razak Bernilai Rp 3,8 Triliun
Salah satu perhiasan paling mahal yang disita adalah kaung emas yang disematkan berlian. Barang sitaan itu ditaksir memiliki harga 6,4 juta ringgit.
Aparat juga telah menyita 567 tas mewah dari 37 merk ternama seperti Hermes, Prada, Chanel, Judith, Leiber dan Bijan. Tas Hermes diperkirakan bernilai 51,3 juta ringgit. Aparat belum menyelesaikan evaluasi penghitungan tas dengan merk lainnya. Singh mengatakan, merk lainnya itu bernilai masing-masing 1,6 juta ringgit.
Otoritas Malaysia juga menyita 423 jam tangah dengan 100 merk terkemuka seperti Rolex, Chopard dan Richard Mille. Jam tangan tersebut ditaksi memiliki nilai total 78 juta ringgit. Barang paling mahal adalah jam Rolex Daytona edisi Paul Newman senilai 3,5 juta ringgit.
Istri mantan perdana menteri Malaysia Najib Razak, Rosmah Mansor meninggalkan gedung Komisi Antikorupsi Malaysia (MACC) di Putrajaya, Malaysia.
Aparat juga menyita 234 kacamata hitam dengan total nilai mencapai 374 ribu ringgit. Kacamata itu berasal dari berbagai merk seperti Versace, Gucci, Cartier dan Dior.
Otoritas Malaysia telah melakukan penggeledahan di rumah Najib. Hal tersebut merupakan bagian dari penyelidikan kasus megakorupsi 1MDB.
Najib juga telah dimintai keterangan beberapa kali oleh Komisi Pemberantasan Korupsi Malaysia (MACC). Tak hanya Najib, aparat juga memeriksa Rosmah Mansor lantaran kuat dugaan jika aliran dana gelap tersebut juga dilairkan ke rekening pribadi istrinya itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
