Sabtu 23 Jan 2016 10:04 WIB

Iran Rekrut Milisi Syiah dari Afghan Sampai Cina untuk Bela Assad

Tentara Irak dan kelompok syiah bersenjata di kota Ramadi, Irak.
Foto: AP
Tentara Irak dan kelompok syiah bersenjata di kota Ramadi, Irak.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran merekrut milisi Syiah Afghanistan untuk terlibat dalam pertempuran di Suriah. Teheran menawarkan gaji untuk bertempur membela pemerintahan Presiden Bashar al-Assad.

"Lima hari yang lalu, empat milisi Syiah Afghanistan tertangkap di pinggiran sebelah selatan Kota Aleppo," ujar Anas al-Abdah, sekretaris oposisi Koalisi Suriah kepada Aljazirah.

Selain dari Afghanistan, terdapat pula milisi dari Lebanon, Irak, Pakistan, dan Cina. "Iran rekrut milisi Syiah dari berbagai negara untuk bertempur di suriah."

Menurut Abdah, ini merupakan bagian dari misi rezim Iran mengirimkan revolusi keluar. Iran merekrut, memotivasi, mendanai dan melatih milisi Syiah dari berbagai negara untuk membantu Assad.

Media Iran melaporkan ada 20 ribu milisi yang masuk dalam divisi Fetemiyon. Mereka merupakan warga naturalisasi dari Afghanistan yang tinggal di Iran. Selain itu juga ada warga Afghanistan yang memang berangkat ke Iran.

Kolonel Hussain Kenani Moghdam darai kesatuan Iran Sepah Pasdaran mengatakan, divisi Fetemiyon memiliki ribuan personel. Mayoritas telah dilatih di Afghanistan. 

Baca juga, OKI: Iran Dorong Konflik Sektarian.

 

sumber : Aljazirah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement