Sabtu 08 Sep 2012 12:34 WIB

Israel Klaim Politik Internal AS tak Pengaruhi Hubungan Dua Negara

AS-Israel
Foto: finalcall.com
AS-Israel

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Israel mengklaim masih mendapatkan dukungan penuh dari Amerika Serikat terkait kebijakan luar negerinya di kawasan Timur Tengah. Israel juga optimistis perseteruan sengit mereka terhadap Iran tidak akan mengganggu hubungan intim dengan Washington.

Ekskalasi politik dalam negeri AS memanas jelang pemilihan presiden akhir tahun ini. Baik kubu Partai Demokrat pimpinan Presiden Barack Obama maupun oposisi Partai Republik sama-sama saling serang terhadap kebijakan dan wacana masing-masing.

Perdebatan ini pun disebut-sebut turut mengubah sikap AS terhadap kebijakan luar negeri di Timur Tengah."Hubungan Israel dan Amerika Serikat tidak dipengaruhi debat politik internal menjelang pemilu," kata mantan Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Livni seperti dikutip The Jerusalem Post, Jumat (7/9).

Terkait menurunnya dukungan AS terhadap wacana serangan terhadap Iran, Livni menilai itu merupakan bagian dari dinamika politik. Menurunnya dukungan itu tidak menutup kemungkinan akan adanya operasi militer bersama antara Israel dan AS di masa depan.

"Dalam dialog beberapa pekan terakhir, para pemimpin yang bersahabat (AS) masih berdiri di hadapan Israel dan berkata 'Jangan serang Iran'," paparnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement