Rabu 06 Jan 2016 17:30 WIB

Di Hebron Bahkan Anak-Anak Punya Nomor Identitas

Rep: Gita Amanda/ Red: Ani Nursalikah
Jalan Shuhada di Hebron, Tepi Barat yang pernah menjadi jantung aktivitas warga kini sepi.

"Siapa pun yang tak memiliki nomor tak bisa masuk atau akan ditahan. Tentara sejauh ini telah menahan 20 relawan internasional yang memantau wilayah H2," kata aktivis Youth Against Settlements Sohaib Zahda.

Menurutnya, mereka yang lupa nomor identitas mereka akan memilih masuk dan keluar H2 dengan menyelinap melalui sawah-sawah. Mereka harus berhati-hati agar tak tertangkap.

Salah seorang warga Anas Murakatan (27 tahun) mengatakan, bahkan anak-anak juga diberikan nomor identitas. Ia dan istrinya, Fadwa Murakatan, yang sedang hamil anak ketiga mereka memiliki nomor identitas begitu pula dua anak mereka.

"Saya nomor 58 dia (istrinya ) 59, anak-anak kami 60, 61. Ketika bayi lahir, ia akan mendapatkan satu juga," ujarnya.

Juru bicara militer Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada Al Jazeera, ini dilakukan sebagai langkah pencegahan dan telah dilaksanakan untuk mencegah serangan di masa depan. Menurutnya upaya ini juga untuk menjaga keselamatan dan kesejahteraan di wilayah tersebut.

Kelompok hak asasi manusia Israel B'Tselem mengatakan dalam sebuah pernyataan, aturan baru ini merupakan 'hukuman kolektif bagi warga Hebron'. Beberapa warga di lingkungan itu menurut B'Tselem memprotes karena mereka harus mendapat izin untuk masuk rumah mereka sendiri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement