Jumat 01 Jul 2016 05:30 WIB

Sejarah Hari Ini: Yasser Arafat Kembali Setelah Diasingkan 27 Tahun

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Warga Palestina masih mengelu-elukan Yasser Arafat dalam perayaan milad PLO
Foto: AP
Salah satu sudut kota Hong Kong.

Pada hari ini 1997, Hong Kong kembali ke pangkuan Cina. Upacara pengembalian Hong Kong ini dihadiri oleh Perdana Menteri Inggris Tony Blair, Pangeran Charles, Presiden Cina Jiang Zemin dan Menteri Luar Negeri AS Madeleine Albright.

Upacara ini menoreh banyak protes dari ribuan orang. Meski akhirnya berlangsung damai dan Hong Kong tetap kembali ke wilayah kekuasaan Cina.

Pada 1839, Inggris menginvasi Cina untuk menghancurkan ekonomi, sosial dan politiknya. Salah satu caranya adalah dengan menjajah Hong Kong, pulau terpisah dan saat itu tak berpenghuni di dekat pantai Cina bagian tenggara.

Koloni baru Inggris ini kemudian dikembangkan jadi salah satu pusat perdagangan dan gerbang komersial serta pusat distribusi ke Cina. Pada 1898, Inggris memberikan tambahan kekuasaan selama 99 tahun pada Hong Kong di bawah Konvensi kedua Peking.

Pada September 1984, setelah negosiasi bertahun-tahun, Inggris dan Cina sepakat untuk mengembalikan pulau itu pada Cina. Pada 1 Juli, Hong Kong kembali dengan damai. Meski secara hukum kembali ke Cina, Kepala eksekutif pemerintah Hong Kong, Tung Chee Hwa membentuk kebijakan "satu negara, dua sistem".

Selanjutnya: Kanada, Somalia, Rwanda dan Burundi Merdeka

sumber : History
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement