Pada hari ini 1960, Perdana Menteri Yunani, Turki dan Menteri luar negeri Inggris menandatangani kesepakatan damai untuk mengakhiri krisis Siprus. Setelah lima hari pembicaraan di Jenewa, ketiga negara ini sepakat mengakhiri pertempuran di pulau Mediterania tersebut.
Melalui gencatan senjata, pasukan Turki dilarang melakukan aksi lanjutan. PBB melakukan patroli di zona penyangga yang dibuat untuk memisahkan pasukan Yunani dan Turki.
Kesepakatan damai ini menyusul permintaan PBB dalam resolusi 353 agar semua pasukan tak berkepentingan mundur.
Krisis Siprus dimulai ketika Yunani melanggar kesepakatan pada 1960 tentang pembagian kekuasaan dan kemerdekaan di Siprus. Yunani melakukan kudeta melawan presiden terpilih Siprus, Archbishop Makarios.
Turki merespons dengan mengirim pasukan. Di bawah kesepakatan 1960, Turki diizinkan melakukan aksi ini. Presiden Siprus terbang ke London. Ia mengaku senang setelah kesepakatan damai dibuat hari ini. Ia minta kesepakatan tidak dirusak.
Selanjutnya: Pematung Henry Moore Lahir