Jumat 20 Jan 2017 07:32 WIB

Sejarah Hari Ini: Yasser Arafat, Presiden Demokratis Pertama Palestina

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
Warga Palestina masih mengelu-elukan Yasser Arafat dalam perayaan milad PLO.
Foto: history.com
Franklin Delano Roosevelt

Franklin Delano Roosevelt (FDR) dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) untuk keempat kalinya, pada 20 Januari 1945. Ia merupakan presiden AS satu-satunya yang menjabat hingga empat periode.

Roosevelt pertama kali terpilih sebagai Presiden ke-32 AS pada 1933, setelah sebelumnya menjabat sebagai Gubernur New York. Dalam pidato pelantikannya, Presiden Roosevelt menegaskan kepada warga Amerika bahwa satu-satunya hal yang harus ditakuti adalah ketakutan itu sendiri.

Ia juga mempersembahkan "New Deal", ekspansi pemerintah federal yang akan digunakannya sebagai instrumen untuk meningkatkan kesempatan kerja dan kesejahteraan. Meskipun mendapat kritik dari komunitas bisnis, undang-undang progresif Roosevelt berhasil memperbaiki iklim ekonomi Amerika, yang membuatnya terpilih kembali dalam pemilu 1936.

Selama masa jabatannya yang kedua, ia semakin peduli dengan agresi Jerman dan Jepang. Ia kemudian mulai berupaya membangkitkan Amerika dari tidur panjang.

Pada 1940, saat Perang Dunia II berkecamuk di Eropa dan Pasifik, Roosevelt kembali terpilih dalam pemilu sebagai satu-satunya presiden AS yang menjalankan pemerintahan tiga periode. Untuk menghargai rakyat yang memilihnya, ia berjanji akan menjadi komandan yang kuat selama Perang Dunia II.

Di bawah kepemimpinannya, Amerika berhasil menggeser keseimbangan kekuasaan di Perang Dunia II, saat negara-negara lain dengan tegas mendukung Sekutu. Pada 1944, masih dalam masa perang, Roosevelt terpilih kembali untuk masa jabatan keempat.

Dilansir dari History, tiga bulan setelah pelantikannya yang keempat, ia meninggal dunia. Roosevelt tak tertandingi oleh presiden mana pun dengan masa jabatan 13 tahun.

Kematiannya membuat 22 Amandemen Konstitusi AS lolos pada 1947 untuk membatasi masa jabatan presiden. Presiden AS hanya dapat menjabat selama dua periode dan setelah itu tidak dapat terpilih kembali.

Selanjutnya: Cina Serahkan Hong Kong ke Inggris

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement