Kamis 18 May 2017 20:13 WIB

Surat Kabar Anak di Australia Dapat Suntikan Dana

Crinkling News sekarang dibaca sekitar 30 ribu anak-anak sejak terbit setahun lalu.
Foto: ABC
Crinkling News sekarang dibaca sekitar 30 ribu anak-anak sejak terbit setahun lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Satu-satunya surat kabar untuk anak-anak di Australia Crinkling News berhasil mengumpulkan dana untuk bisa terus terbit, hanya delapan jam dari batas waktu penutupan pengumpulan dana.

Crinkling News berhasil mengumpulkan dana 200 ribu dolar AS (sekitar Rp 2 miliar) untuk memastikan masa depannya, yang sebelumnya mengalami kesulitan dana karena banyaknya iklan yang sekarang beralih ke online.

"Terima kasih bagi yang percaya dengan kehadiran surat kabar yang bagus ini, dan kepada anak-anak di seluruh Australia yang senang membacanya setiap minggu." demikian pernyataan dari surat kabar tersebut.

Editor surat kabar Saffron Howden, menulis di Twitter. "Saya diliputi dengan air mata kebahagiaan sekarang ini. Terima kasih."

Howden sebelumnya mengatakan bahwa bila mereka tidak berhasil mendapatkan dana 200 ribu dolar AS tersebut, mereka tidak akan mengambil dana yang masuk, dan akan berhenti terbit. Surat kabar ini dimulai setahun lalu dengan dua mantan wartawan dari kelompok media Fairfax menggunakan uang PHK mereka guna menerbitkan surat kabar anak-anak pertama di Australia.

Sejak itu Crinkling News semakin tumbuh dan sekarang dikirim ke 800 sekolah di Australia dengan pembaca sekitar 30 ribu orang. Namun surat kabar dalam bentuk cetak ini mengalami kesulitan untuk bertahan hidup, setelah hampir kehabisan dana.

Dalam wawancara dengan program RN Breakfast ABC, Howden mengatakan dana yang baru dikumpulkan akan diinvestasikan di bidang bisnis surat kabar tersebut, karena mereka populer di kalangan anak-anak.

Dalam halaman pengantar di Crowdfunding, tim mengatakan bahwa surat kabar tersebut sudah hampir mendekati kemampuan untuk berdiri sendiri, dan hanya memerlukan dana tambahan terakhir untuk 'mencapai titik akhir tersebut."

"Yes. Anak saya yang berusia 12 tahun akan sangat senang mendengar berita ini setelah pulang sekolah," kata seorang tua Julie Rayner dalam cuitannya.

Salah seorang reporter muda di surat kabar tersebut, Grace Gregson yang baru berusia 10 tahun mengatakan media ini tidaklah membuat berita 'ringan' untuk anak-anak. "Crinkling memungkinkan anak-anak Australia mendengar dan membaca isu-isu yang terjadi di seluruh dunia," katanya.

Dia mengatakan penting sekali di saat banyak beredarnya berita palsu, anak-anak mendapatkan informasi dari sumber yang bisa mereka percayai.

Diterjemahkan pukul 15:20 AEST 18/5/2017 oleh Sastra Wijaya dan simak beritanya dalam bahasa Inggris di sini

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/berita/crinkling-news-dapat-dana-teruskan-terbit/8537956
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement