Selasa 06 Aug 2019 08:31 WIB

Inggris Ingin Perkuat Hubungan dengan AS Pasca-Brexit

Inggris akan melaksanakan Brexit dengan atau tanpa kesepakatan pada akhir Oktober.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson saat berpidato di Manchester, Inggris, Sabtu (27/7).
Foto: AP Photo/Rui Vieira
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson saat berpidato di Manchester, Inggris, Sabtu (27/7).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab akan berkunjung ke Kanada, Amerika Serikat (AS), dan Meksiko. Kantor Kementerian Luar Negeri Inggris mengatakan kunjungan Raab tersebut untuk mempererat hubungan dengan negara-negara non-Eropa pasca-Brexit.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menunjuk Raab sebagai menteri luar negeri bulan lalu. Johnson berjanji akan melaksanakan Brexit dengan atau tanpa kesepakatan pada akhir Oktober mendatang. 

Baca Juga

Pada pekan lalu Raab datang ke Bangkok, Thailand di mana ia bertemu dengan 20 menteri luar negeri Asia-Pasifik. Di sana, ia membahas peluang kerja sama perdagangan dan mempererat hubungan diplomatik. 

"Saya bertekad kami harus meningkatkan hubungan ekonomi dengan mitra non-Eropa, itu artinya sekarang berkerja bersama dengan mereka untuk memastikan transisi mulus kesepakatan perdagangan setelah Brexit," kata Raab, Selasa (6/8).

"Dan artinya bergerak cepat ke kesepakatan dagang yang lebih luas yang mendorong bisnis, menurunkan harga konsumen dan menghormati standar tinggi kami," ujarnya.

Pemerintah Inggris mengatakan total perdagangan bilateral mereka dengan Kanada, AS dan Meksiko mencapai 225 miliar poundsterling. Raab mengatakan dalam kunjungannya itu, ia juga akan membahas isu-isu internasional yang penting. 

"Saya juga ingin membangun aliansi yang lebih kuat untuk menegakkan supremasi hukum internasional dan mengatasi isu yang mengancam keamanan kami apakah itu perilaku mengancam Iran atau aksi Rusia merusak stabilisasi Eropa atau ancaman dari terorisme dan perubahan iklim," kata Raab. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement