Kamis 14 Jan 2021 06:15 WIB

Anggota Dewan AS Trauma dengan Penyerangan Capitol Hill

Cortez khawatir dengan teori konspirasi QAnon dan supremasi kulit putih.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Pendukung Presiden AS Donald J. Trump di Capitol Rotunda setelah melanggar keamanan Capitol di Washington, DC, AS, 06 Januari 2021. Para pengunjuk rasa memasuki Capitol AS tempat sertifikasi pemungutan suara Electoral College untuk Presiden terpilih Joe Biden berlangsung.
Foto:

Dalam peristiwa yang menewaskan lima orang termasuk seorang petugas polisi itu pendukung Trump mencoba menghentikan Kongres meresmikan kemenangan Presiden terpilih Joe Biden. Ocasio-Cortez juga mengecam Senator Ted Cruz dan Josh Hawley yang mengajukan keberatan atas hasil pemilihan presiden 3 November lalu.

"Ted Cruz dan Josh Hawley kalian tidak pantas berada di Senat Amerika Serikat, kalian tidak pantas duduk di jabatan terpilih mana pun ketika kalian tidak percaya pada pemilihan yang sah," kata Ocasio-Cortez.

Ia meminta keduanya serta 145 orang anggota Kongres dari Partai Republik lainnya untuk mengundurkan diri dari House dan Senat. Mereka para wakil rakyat yang menolak hasil pemilihan presiden yang demokratis dan sah. "Karena mereka lebih memilih untuk mencengkram kekuasaan daripada menghormati demokrasi kami," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement