Kamis 21 Jan 2021 14:09 WIB

Inggris akan Gandeng Joe Biden untuk Hadapi China

Inggris ingin memastikan hubungan baik dengan pemerintahan Joe Biden

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nur Aini
Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Foto:

Menurut Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan, AS berencana untuk mempertahankan hubungan baik dengan China. AS juga baru-baru ini mencapai perjanjian investasi baru dengan Beijing.

Seorang pejabat Inggris yang tidak ingin disebutkan jati dirinya mengatakan, Inggris dan AS mungkin bisa bekerja sama dalam melawan pengaruh ekonomi, militer, dan diplomatik China. "Saya tidak berpikir akan ada perubahan besar pada kebijakan strategis aktual yang dimiliki AS terhadap China," ujar pejabat itu dikutip laman Sputnik, Kamis (21/1).

"Kami secara alami adalah mitra terdekat AS dalam masalah semacam itu," ujarnya melanjutkan.

Beberapa pejabat Inggris lainnya yang dikutip oleh media Politico menyebut promosi nilai-nilai demokrasi dan pertahanan sebagai wilayah kerja sama yang potensial. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson berupaya melawan Covid-19 dan perubahan iklim ke dalam daftar itu dalam pidatonya menjelang pelantikan Biden.

Beberapa pejabat Kabinet Demokrat telah mengisyaratkan niat mereka untuk menghadapi Beijing dalam sejumlah masalah. Calon Menteri Keuangan Janet Yellen mengatakan, pemerintah Biden akan menindak praktik perdagangan yang kasar, tidak adil, dan ilegal jika hal itu dilakukan oleh Beijing.

Dia juga mengatakan AS akan tetap waspada dalam hal memantau upaya China untuk mencuri rahasia dagang dan mencoba memperoleh teknologi kritis. Secara terpisah, kandidat yang ditunjuk Biden untuk Menteri Luar Negeri, Antony Blinken, mengatakan pemerintahan baru akan mempertahankan sikap yang ditetapkan di bawah Presiden Donald Trump.

Dia mengatakan, AS akan terus menuduh Beijing melakukan "genosida" terhadap Muslim Uighur yang tinggal di wilayah Xinjiang, China. Meski demikian, Beijing telah berulang kali dan dengan keras membantah tuduhan ini dan mengecam upaya Washington untuk mencampuri urusan dalam negerinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement