Peter Ben Embarek, ketua tim yang dipimpin WHO yang menghabiskan empat pekan penyelidikan di China, menyebut bahwa investigasi ini tidak banyak mengubah pandangan WHO atas wabah yang terjadi, meskipun virus bisa saja melintasi wilayah sebelum akhirnya tiba di Wuhan.
Dengan menyisihkan kemungkinan kebocoran di laboratorium, Embarek menyebut makanan beku kemungkinan dapat menjadi media penularan virus. Hal ini akan mendukung hipotesis Beijing, yang menyalahkan sejumlah klaster infeksi pada kemasan makanan impor.
Kesimpulan WHO "membantah total teori konspirasi yang dikembangkan oleh sejumlah pihak anti China, seperti mantan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, yang menuduh Institut Virologi Wuhan membocorkan virus tersebut," tulis Global Times.
Sebelumnya, Pompeo mengatakan terdapat "sejumlah bukti yang signifikan" bahwa virus Covid-19 muncul dari sebuah laboratorium di China.