Selasa 02 Mar 2021 13:21 WIB

IAEA akan Verifikasi Program Nuklir Korea Utara

IAEA meningkatkan kesiapan memainkan peran penting dalam verifikasi nuklir Korut

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Badan Tenaga Atom Internasional atau IAEA
Foto:

Inspektur IAEA tidak diizinkan masuk ke Korea Utara, tetapi mereka telah memantau aktivitas di negara itu melalui satelit dan informasi lain yang tersedia. Grossi mengatakan ada bukti pembangunan berkelanjutan dan fasilitas air pendingin di reaktor air ringan eksperimental telah diuji pada akhir tahun lalu. 

Kantor berita Yonhap melaporkan, ada tanda-tanda bahwa Korut telah mengoperasikan pembangkit listrik tenaga panas di kompleks Yongbyon, yang dapat digunakan untuk menyediakan panas ke fasilitas pemrosesan ulang bahan bakar nuklir. Yongbyon memiliki reaktor nuklir, pabrik pemrosesan ulang bahan bakar, dan fasilitas pengayaan uranium yang telah dikaitkan dengan program senjata nuklir negara tersebut.

Pemantau sanksi independen pada bulan lalu mengatakan, Korut telah memelihara dan mengembangkan program rudal nuklir dan balistiknya sepanjang 2020. Korut juga membantu mendanai kegiatannya dengan dana sekitar 300 juta dolar AS yang dicuri melalui peretasan di dunia maya. Sebuah laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan, Pyongyang "memproduksi bahan fisil, memelihara fasilitas nuklir dan meningkatkan infrastruktur rudal balistiknya" sambil terus mencari bahan dan teknologi untuk program-program tersebut dari luar negeri. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement