Sementara itu, orang berusia 16-44 tahun memiliki 96,1 persen perlindungan terhadap infeksi, 98,1 persen terhadap rawat inap, dan 100 persen terhadap kematian.

“Sebagai negara dengan proporsi populasi yang telah divaksinasi Covid-19 tertinggi, Israel memberikan kesempatan dunia nyata yang unik untuk menentukan keefektifan vaksin dan untuk mengamati dampak yang lebih luas dari program vaksinasi terhadap kesehatan masyarakat,” kata Dr. Sharon Alroy-Preis, penulis utama penelitian ini.

“Sampai saat ini, tidak ada negara di dunia yang menggambarkan dampak kesehatan masyarakat nasional dari kampanye vaksinasi Covid-19 secara nasional. Wawasan ini sangat penting karena, meski masih ada beberapa tantangan besar yang harus diatasi, mereka menawarkan harapan nyata bahwa vaksinasi Covid-19 pada akhirnya akan memungkinkan kita mengendalikan pandemi,” tambah dia.

Penulis menggunakan data pengawasan pandemi nasional yang dicatat oleh Kementerian Kesehatan Israel untuk menghasilkan keefektifan vaksin. Data dianalisis dalam kelompok berdasarkan usia peserta. Waktu tindak lanjut rata-rata untuk orang yang menerima dua dosis adalah 48 hari.

Sejak Desember 2019, pandemi Covid-19 telah merenggut lebih dari 3,23 juta nyawa di 192 negara dan wilayah, menurut data Universitas Johns Hopkins Amerika Serikat.

Lebih dari 154 juta kasus telah dilaporkan di seluruh dunia, dengan pemulihan lebih dari 91 juta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika