Senin 17 May 2021 00:28 WIB

Warga Taiwan Dilarang Belanja Berlebihan Jelang Lockdown

Taiwan memberlakukan pembatasan selama dua minggu

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Keseharian masyarakat Taiwan pakai masker dan taat prokes. Taiwan kini menjadi negara terbaik di  dunia dalam menangani  pandemi Covid 19.
Foto:

Sejumlah kota di Taiwan memperketat pembatasan ke fasilitas umum seperti pusat kebugaran dan perpustakaan. Hal itu dilakukan setelah terjadi peningkatan infeksi virus corona secara domestik. 

Penularan virus corona secara domestik di Taiwan dimulai pada akhir bulan lalu. Taiwan mencatat 16 kasus domestik baru pada Rabu (12/5), dan ditetapkan sebagai rekor harian tertinggi. 

New Taipei City, yang mengelilingi ibu kota Taipei telah memerintahkan penutupan perpustakaan dan kafe internet. Sementara, Taipei telah membatasi orang yang datang ke gym yaitu 100 orang per hari. Walikota Taipei Ko Wen-je mengatakan, warga Taipei tidak perlu terlalu khawatir dengan kasus baru virus corona tersebut.

"Tolong jangan panik, jangan mengalami pergolakan, Taiwan memiliki kemampuan medis yang melimpah, dan jumlah pasien yang sakit parah tidak meningkat pesat," tulis Ko, yang juga seorang dokter medis.

Pemerintah Taiwan memiliki sistem pelacakan kontak dan karantina yang kuat. Mereka menemukan sumber beberapa infeksi virus corona secara lokal, yang terkonsentrasi di Taiwan utara yang padat penduduk.

Walikota kota metropolitan selatan Kaohsiung, Chen Chi-mai mengatakan, pihak berwenang sedang menyemprotkan desinfektan di salah satu lokasi yang ditemukan kasus virus corona. Seseorang yang terinfeksi virus corona telah mengunjungi sebuah kuil. Pihak berwenang mengkarantina serta menguji 56 orang yang melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi Covid-19.

Pemerintah pusat telah menangguhkan pertemuan massal lebih dari 100 orang di dalam ruangan, dan 500 orang di luar ruangan hingga bulan depan. Pemerintah kemungkinan akan mengambil langkah lebih lanjut dan dapat menutup bisnis yang tidak penting. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement