Jumat 21 May 2021 08:32 WIB

Perang Palestina-Israel, Ekonomi Siapa yang Paling Hancur?

Israel dan Palestina mengalami kerugian ekonomi yang berat usai perang 11 hari

Rep: Jerusalem Post/Reuters/ Red: Elba Damhuri
Warga Palestina yang terdiri dari perempuan dan anak-anak mengungsi untuk berlindung dari serangan udara Israel ke bangunan sekolah milik PBB di Gaza, Rabu (19/5) waktu setempat.
Foto:

Kerugian Ekonomi Israel

Asosiasi pabrikan Israel mengatakan pada 13 Mei bahwa kerugian ekonomi antara 11-13 Mei mencapai 540 juta shekel (166 juta dolar AS). Pasalnya, kata Asosiasi, bagian selatan dan tengah Israel diserang roket hebat dari Jalur Gaza.

Angka itu tidak termasuk kerusakan pada pabrik. "Industri Israel terus berproduksi di bawah serangan dan dengan jumlah pekerja yang rendah," kata Ron Tomer, Presiden Asosisasi Pabrikan Israel, pekan lalu. 

Bank sentral Israel, kementerian keuangan dan asosiasi produsen, mengatakan, belum melakukan penghitungan secara detail kerugian ekonomi selama perang 11 hari ini.

Sumber di otoritas perdagangan Israel mengatakan beberapa kapal tanker harus mengalihkan jalurnya ke pelabuhan Israel lainnya karena roket sehingga menunda pengiriman bahan bakar.

Pekan lalu, pipa milik perusahaan energi Israel terkena serangan roket. Banyak maskapai penerbangan internasional menangguhkan penerbangan ke dan dari Bandara Ben Gurion Tel Aviv, beberapa dialihkan ke Bandara Ramon dekat Eilat.

sumber : Jerusalem Post/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement