2. Abdul Ghani Baradar
Baradar menjabat sebagai wakil perdana menteri. Dia pernah menjadi teman dekat Mullah Omar, yang memberinya nom de guerre, "Baradar" atau "saudara". Dia menjabat sebagai wakil menteri pertahanan ketika Taliban terakhir memerintah Afghanistan pada 1996-2001.
Menurut keterangan sanksi PBB, setelah jatuhnya pemerintahan Taliban, Baradar menjabat sebagai komandan militer senior yang bertanggung jawab atas serangan terhadap pasukan koalisi.
Dia ditangkap dan dipenjarakan di Pakistan pada 2010. Setelah dibebaskan pada 2018, dia mengepalai kantor politik Taliban di Doha, Qatar. Baradar menjadi salah satu tokoh paling menonjol dalam pembicaraan damai dengan Amerika Serikat (AS).
3. Amir Khan Muttaqi
Mutaqqi diberi posisi sebagai menteri luar negeri. Pada masa pemerintahan sebelumnya, dia menjabat sebagai menteri kebudayaan dan informasi serta menteri pendidikan. Muttaqi kemudian dikirim ke Qatar dan ditunjuk sebagai anggota komisi perdamaian dan tim negosiasi yang mengadakan pembicaraan dengan AS.