Senin 03 Jan 2022 14:08 WIB

Larang Alkohol, Taliban Buang 3.000 Liter Miras ke Kanal

Ulama Afghanistan meminta umat Islam agar benar-benar menjaukan diri dari miras.

Rep: Rizky Jaramaya/Kamran/ Red: Teguh Firmansyah
Tentara Taliban (ilustrasi).
Foto:

Pedoman tersebut diedarkan di jaringan media sosial. Pedoman ini muncul beberapa minggu setelah Kementerian Promosi Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan meminta saluran televisi Afghanistan untuk berhenti menayangkan drama, dan sinetron yang menampilkan aktor perempuan. Kementerian juga telah meminta jurnalis televisi perempuan mengenakan jilbab saat membawakan berita.

Muhajir mengatakan, jilbab menjadi syarat wajib bagi perempuan yang menggunakan transportasi. Selain itu, arahan kementerian juga meminta orang untuk berhenti memutar musik di kendaraan mereka.

Interpretasi Taliban tentang kewajiban jilbab masih belum spesifik. Jilbab dapat berkisar dari penutup rambut hingga cadar atau penutup seluruh tubuh, seperti burqa. Saat ini, mayoritas wanita Afghanistan sudah mengenakan jilbab.

Ketika menguasai Afghanistan pada perioden 1996-2001, Afghanistan memberlakukan aturan ketat terhadap perempuan. Selama periode tersebut, mereka tidak diizinkan untuk mengakses pendidikan maupun pekerjaan.

Sejak mengambil alih Afghanistan pada Agustus lalu, Taliban menjanjikan aturan yang lebih lunak dan moderat. Mereka berjanji akan memenuhi hak-hak perempuan. Namun pada kenyataanya, Taliban melarang siswa perempuan sekolah menengah kembali ke kelas. Taliban juga melarang perempuan kembali bekerja.

Di beberapa provinsi, otoritas Taliban telah diminta untuk membuka kembali sekolah. Tetapi banyak anak perempuan masih terputus dari pendidikan menengah.

Awal bulan ini, Taliban mengeluarkan dekrit atas nama pemimpin tertinggi mereka yang memerintahkan untuk menegakkan hak-hak perempuan. Namun keputusan tersebut tidak menyebutkan akses pendidikan terhadap anak perempuan. Para donor global utama telah menyerukan penghormatan terhadap hak-hak perempuan. Hal ini sebagai syarat untuk memulihkan bantuan pembangunan ke Afghanistan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement