Rabu 14 Dec 2022 08:22 WIB

Haiti Siap Luncurkan Vaksin Kolera Pertama

Haiti menerima pengiriman awal sekitar 1,17 juta vaksin kolera.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Dwi Murdaningsih
Pasien penderita kolera (ilustrasi).
Foto:

Kolera juga dapat menyebar dengan cepat di daerah tanpa pengolahan limbah yang memadai dan air minum bersih. Kementerian kesehatan masyarakat Haiti melaporkan 283 kematian kolera dan 13.672 kasus antara 2 Oktober dan 6 Desember. Angka ini adalah tingkat kematian lebih dari dua persen, meskipun jumlah sebenarnya diyakini lebih tinggi karena tidak semua kasus dilaporkan.

Kendati begitu, upaya pemerintah menahan wabah telah diperumit dengan meningkatnya kekerasan dan ketidakstabilan geng. Mereka semakin menjamur dan berani setelah pembunuhan mantan Presiden Jovenel Moise di Port-au-Prince tahun lalu.

"Haiti memiliki pengalaman dalam mengelola kolera, tetapi situasi keamanan yang rapuh telah memperlambat upaya respons," kata Direktur PAHO Carissa F Etienne dalam pernyataan Senin lalu.

PAHO mencatat 500 ribu dosis vaksin lainnya akan tiba di Haiti dalam beberapa minggu mendatang. WHO telah merekomendasikan penggunaan vaksin oral yang dikombinasikan dengan langkah-langkah lain (seperti akses ke air bersih, sanitasi, dan perlengkapan kebersihan) untuk membendung penyebaran penyakit.

Haiti terakhir kali melaporkan kasus kolera lebih dari tiga tahun lalu, setelah wabah pada 2010 yang menyebabkan sekitar 10 ribu kematian dan lebih dari 820 ribu infeksi. Wabah itu terkait dengan kebocoran limbah dari pangkalan penjaga perdamaian PBB, yang memicu kecaman dan menabur ketidakpercayaan publik pada badan internasional di seluruh Haiti. PBB meminta maaf pada 2016 atas perannya dalam epidemi tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement