Sebelum penggerebekan Kamis lalu, Ovidio Guzman juga sempat dibekuk otoritas federal Meksiko pada Oktober 2019. Namun. Presiden Andres Manuel Obrador memerintahkan pembebasan Ovidio.

Obrador berdalih, hal itu diperlukan untuk menghindari pertumpahan darah lebih lanjut. Setelah Ovidio ditangkap di Culiacan, Sinaloa, Kamis lalu, huru-hara meletus di kota tersebut.

Para anggota kartel yang dipimpin Ovidio menyerang bandara setempat dan membakar sejumlah mobil. Mereka bahkan tak ragu terlibat konfrontasi bersenjata dengan pasukan keamanan Meksiko.

Sejauh ini, setidaknya 19 anggota kartel dan 10 personel militer tewas dalam baku tembak. Belum ada laporan tentang adanya warga sipil yang terluka atau tewas selama bentrokan terjadi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika