Jumat 17 Nov 2017 12:35 WIB

Korut Terindikasi Bangun Kapal Selam Rudal Balistik

Rep: Kamran Dikarma/Fira Nursya'bani/ Red: Teguh Firmansyah
 Pemimpin Korut, Kim Jong-un.
Pemimpin Korut, Kim Jong-un.

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Sebuah citra setelit menunjukkan peningkatan aktivitas di galangan kapal Angkatan Laut Korea Utara (Korut). Gambar tersebut mengindikasikan Korut tengah membangun sebuah kapal selam rudal balistik operasional pertamanya.

Citra satelit ini diambil oleh 38 North, sebuah lembaga yang berbasis di Washington, Amerika Serikat (AS). Lembaga ini fokus memantau da nmemonitor aktivitas militer Korut.

Berdasarkan citra satelit yang diambil pada 5 November terlihat adanya kesibukan di Galangan Kapal Selatan Sinpo. Citra satelit menunjukkan adanya dua benda melingkar berukuran besar yang kemungkinan menjadibagian lambung kapal selam.

38 North mengatakan dua benda melingkar itu tampak lebih besar dibandingkan yang terpasang pada kapal selam kelas Romeo milikKorut.

"Penampakan apa yang muncul sebagai bagian dari lambungtekanan kapal selam di lapangan menunjukkan pembangunan kapal selam baru,mungkin kapal selam rudal balistik SINPO-C, pemutakhiran dari kapal selam rudalbalistik eskperimental saat ini, SINPO," kata 38 North melalui akun Twitternya, Jumat (17/11).

Laporan 38 North pun mengungkapkan, sepanjang 2017, telah berlangsung pemasokan suku cadang dan komponen secara rutin ke dalam dan di luar dua bagian di sebelah gedung-gedung yang berada di tengah galangan kapal.

Dengan citra satelit ini, Korut terindikasi akan berupaya untuk menguji dan meluncurkan rudalnya dari kapal selam. Walaupun 38 North mengatakan belum adatanda-tanda kegiatan atau persiapan bahwa Korut tengah mempersiapkan uji cobarudal terbarunya.

Saat ini Korut diketahui tengah berusaha mencapai tujuannya,yakni membangun rudal berhulu ledak nuklir yang mampu mencapai AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement