Rabu 24 Aug 2011 21:57 WIB

Kepala Qadafi Dihargai Rp 13,6 Miliar

Muammar Qadafi
Foto: AP
Muammar Qadafi

REPUBLIKA.CO.ID,  TRIPOLI--Tanda-tanda rezim Qadafi melunak terlihat. Salah satu putra Qadafi, Saadi Qadafi, berusaha menghubungi pemerintah AS dan Dewan Transisi Nasional (NTC), Rabu. Demikian dilaporkan CNN.

Menurut CNN, Saadi mengklaim punya otoritas atas pemerintah Libya. Saadi ingin membuka pintu negosiasi antara Qadafi dengan NTC untuk menghindari pertumpahan darah rakyat Libya.

Namun belum diketahui apakah tawaran Saadi itu ditindaklanjuti oleh AS maupun NTC.

Sementara situasi di kubu NTC, mereka menawarkan imbalan 1,67 juta dolar AS (setara dengan Rp 13,6 miliar) bagi siapapun yang berhasil menangkap Qadafi atau membunuh pemimpin besar Libya itu.

"NTC mendukung inisiatif dari sejumlah pebisnis yang menawarkan 2 juta dinar untuk menangkap Qadafi, hidup atau mati," kata Ketua NTC Mustafa Abdel Jalil di Tripoli.

sumber : CNN
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement