Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu mengutuk serangan. Ia menggambarkannya sebagai aksi terorisme dan memerintahkan tindakan keras terhadap pelaku.
Langkah-langkah terbaru penerapan penahanan administratif atau tanpa pengadilan pada warga Israel juga dilakukan. Langkah yang biasanya diambil untuk para tersangka dari Palestina.
Sejauh ini telah terjadi beberapa serangan terkait kejahatan dengan kebencian. Serangan yang dikenal dengan "price-tag", diduga dilakukan pemukim Yahudi. Kelompok tersebut melancarkan serangan, jika ada tindakan atau kebijakan pemerintah Israel yang dianggap merugikan pemukim Yahudi.
Bulan lalu, sebuah tenda Badui Palestina di Tepi Barat juga mendapat serangan pembakaran. Grafiti bertuliskan bahasa Ibrani juga disemprotkan. Warga dan organisasi non-pemerintah mengatakan, serangan diduga dilakukan pemukim Yahudi.
Grafiti bertuliskan "balas dendam administratif", nampaknya mengacu pada penahanan administratif pada tiga aktivis Yahudi yang diduga melakukan serangan 31 Juli di rumah Dawabsheh. Para tersangka belum secara terbuka dituduh melakukan pengeboman di Duma, tapi mereka diketahui terkait dengan organisasi ekstremis Yahudi.